Notification

×

Iklan

Iklan

Prabowo Resmi Keluarkan Perpres Nomor 79 Tahun 2025, Ini Poin-poin Penting dan Penjelasannya

September 19, 2025 Last Updated 2025-09-19T04:01:39Z


Presiden Prabowo Subianto resmi menetapkan Peraturan Presiden Nomor 79 Tahun 2025. Perpres ini ditandatangani pada 30 Juni 2025 di Jakarta.


Perpres 79/2025 membahas pemutakhiran Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2025 dengan mengacu pada Undang-Undang Nomor 62 Tahun 2024 tentang APBN.


Tujuan utama dari perpres ini adalah mempercepat pelaksanaan program unggulan dan prioritas pemerintah. Kebijakan ini juga menekankan percepatan kesejahteraan masyarakat di berbagai sektor pembangunan.


Beberapa poin penting diatur dalam perpres, mulai dari kenaikan gaji ASN hingga pembentukan lembaga baru. Berikut penjelasan lengkap mengenai isi Perpres 79/2025.


Fokus Utama Perpres 79/2025


Perpres 79/2025 menggantikan Perpres Nomor 109/2024 yang sebelumnya mengatur RKP. Dokumen ini kini menyesuaikan arah kebijakan terbaru pemerintahan Prabowo.


Salah satu poin penting adalah kenaikan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk guru, dosen, tenaga kesehatan, anggota TNI/Polri, hingga pejabat negara.


Kebijakan ini diharapkan meningkatkan motivasi dan kesejahteraan aparatur, sehingga kinerja pelayanan publik menjadi lebih optimal bagi masyarakat.


Selain itu, perpres juga mengatur pembentukan Badan Penerimaan Negara (BPN) sebagai lembaga baru yang fokus pada peningkatan penerimaan negara.


Delapan Program Unggulan Pemerintah


Perpres 79/2025 juga memuat delapan program unggulan yang menjadi prioritas percepatan pembangunan nasional. Program ini menyasar sektor pendidikan, kesehatan, hingga desa.


Beberapa di antaranya adalah layanan kesehatan gratis, program makanan dan susu gratis untuk sekolah serta pesantren, dan pembangunan sekolah unggul di setiap kabupaten.


Program lainnya mencakup peningkatan produktivitas pertanian, pembangunan infrastruktur desa, serta upaya penguatan ekonomi rakyat berbasis kemandirian pangan dan energi.


Pemerintah menargetkan rasio penerimaan negara terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dapat mencapai sekitar 23% dalam periode pelaksanaan program.


Kegiatan Prioritas Nasional


Selain delapan program unggulan, Perpres 79/2025 juga menekankan adanya 83 kegiatan prioritas. Semua diarahkan untuk mempercepat capaian pembangunan nasional.


Kegiatan prioritas ini mencakup pembangunan sektor pendidikan, peningkatan layanan kesehatan, serta program percepatan pembangunan infrastruktur di wilayah perkotaan dan pedesaan.


Prabowo menekankan bahwa kebijakan ini dirancang agar manfaat pembangunan dapat dirasakan lebih cepat dan merata oleh seluruh rakyat Indonesia.


Dengan berbagai program unggulan serta kegiatan prioritas, pemerintah ingin memastikan visi pembangunan 2024-2029 berjalan sesuai jalur.


Perpres Nomor 79 Tahun 2025 menjadi tonggak penting arah kebijakan pembangunan Indonesia. Kebijakan ini menegaskan fokus pemerintahan Prabowo untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.


Dengan kenaikan gaji ASN, pembentukan BPN, serta delapan program unggulan, perpres ini diharapkan membawa dampak signifikan. Pemerintah menargetkan pencapaian pembangunan lebih cepat dan terarah.