Notification

×

Iklan

Iklan

Siswa Sekolah Internasional di Gading Serpong Tewas Usai Jatuh dari Gedung Sekolah

November 06, 2025 Last Updated 2025-11-06T09:39:09Z



Seorang siswa kelas VIII di sebuah sekolah internasional di wilayah Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, tewas setelah diduga terjatuh dari lantai delapan gedung sekolah, Senin (3/11/2025).


Peristiwa ini menjadi perhatian publik setelah unggahannya tersebar di media sosial dan memunculkan berbagai spekulasi dari para orang tua murid.


Kabar tersebut pertama kali ramai usai dibagikan oleh akun Threads @madam_indonesia pada Selasa (4/11/2025).


Baca juga: 8 Pengendara Motor Jatuh Akibat Tumpahan Oli di Kelapa Gading


Dalam unggahan itu disebutkan, insiden tersebut tengah menjadi perbincangan para orang tua di kawasan Gading Serpong, BSD, hingga Pantai Indah Kapuk (PIK).


"Hari ini emak-emak se Gading Serpong, BSD sampe PIK kayaknya rame pada bahas soal kematian murid kelas 8 di sekolah P**** **," tulis pemilik akun tersebut.


Ia juga menduga terdapat kejanggalan dalam insiden itu, salah satunya karena kamera CCTV sekolah disebut tidak berfungsi saat kejadian.


Unggahan tersebut menyebutkan hanya sedikit siswa yang mengetahui kabar meninggalnya korban.


Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Wira Graha Setiawan, mengonfirmasi peristiwa tersebut. Polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Rabu (5/11/2025).


"Benar pada hari Senin 3 November 2025 kami mendapatkan informasi bahwa ada kejadian satu orang siswa di sekolah P di Kecamatan Kelapa Dua terjatuh," ujar Wira saat ditemui di lokasi.


Korban diketahui berjenis kelamin laki-laki berusia 13 tahun. Namun, kepolisian belum mengungkap identitas korban, menghormati keluarga yang masih berduka.


Menurut Wira, korban masih dalam kondisi bernyawa saat pertama kali ditemukan di lokasi. Pihak sekolah langsung membawa korban ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong.


"Pada saat kejadian, siswa tersebut masih ditemukan dalam kondisi bernyawa, kemudian dari pihak sekolah membawa ke rumah sakit. Setelah di rumah sakit, korban dinyatakan telah meninggal," ujarnya.


Aktivitas sekolah tetap berjalan


Wira meminta kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung seperti biasa dan memastikan situasi di lingkungan sekolah kondusif.


"Kami memastikan dan mengimbau pada seluruh wali murid untuk tetap menjalankan kegiatan KBM (kegiatan belajar mengajar) seperti biasa karena kami memastikan situasi masih aman dan kondusif," kata dia.


Polres Tangsel menyampaikan ucapan belasungkawa kepada keluarga korban.


Berdasarkan pantauan Kompas.com di lapangan, tim dari Polres Tangsel, Polsek Kelapa Dua, dan INAFIS melakukan olah TKP sejak pukul 10.46 WIB. Media tidak diperbolehkan masuk karena lokasi berada dalam area sekolah.


Insiden terjadi di bagian lobi gedung sekolah, tepat di bawah kanopi yang tampak hancur. Garis polisi dan pembatas telah dipasang di sekitar titik kejadian. Para siswa dan guru juga tidak diperkenankan mendekat.


Meski begitu, aktivitas pendidikan di sekolah terlihat tetap berlangsung. Sejumlah siswa tampak mengikuti kegiatan olahraga seperti biasa.